c

Jumat, 22 Mei 2009

peringatan HAN 2009

Dalam rangka hari anak nasional kab. Kudus dinas PLS & HIMPAUDI menyemarakan dengan mengadakan lomba-lomba yang dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2009 di Musium kretek Kudus.
pemilihan tempat di Musium kretek juga di harapkan akan menambah informasi kepada masyarakat untuk memperkenalkan Musium Kepada masyarakat, sekilas tentang Kab. Kudus yang telah dijuluki kota kretek.
lomba yang diadakannya di tujukan untuk siswa Kelompok Bermain/Play Group serta untuk tutornya

waktu yang akan dilaksanakan tepat jam 07.30

Sabtu, 02 Mei 2009

FOTO PELATIHAN BPNFI 2009

foto agenda pelatihan PAUD di BP2NFI Jawa tengah Bukti Pemerintah mempehatiakan PAUD dan bukti temen seperjuangan PAUD memperjuangkan generasi bangsa di era milinea teknologi saat ini




yang kesemuanya menampilkan kesemangatan dalam mengembangkan PAUD

Rapat kecil jadi senjata


setidaknya pertemuan adalah solusi untuk menyatukan fisi inilah yang dilakukan KBTaman Pintar untuk memberdayakan tenaga yang ada di KB desa Medini Kecamatan Undaan Kab. Kudus.
dengan briving dan rapat-rapat kecil selalu di coba untuk memberikan yang terbaik bagi siswa KB



mungkin dari seluruh potensi yang ada telah ada pada diri pengelola dan pengajar atau tutor KB Taman Pintar. masa 2 tahun sebenarnya sebagai masa yang masih muda tetapi tidak menuntut kemungkinan jiga tekad yang kuat semangat yang membara dan kekuatan pikir yang tidak dimatikan sebagai solusi untuk kebersamaan

janji pemerintah dari hari kehari selalu bertambah mulai honor APBN atau yang lain semoga menjadi rizki kita atau kado penyemangat kita bagi para pengembang PAUD

Pendidikan Usia Dini Kurang Mendapat Perhatian

Pendidikan Anak pada Usia Dini (PAUD) dinilai masih belum mendapat perhatian serius baik dari masyarakat maupun dari pemerintah.Minimnya kesadaran dan kemampuan menyelenggarakan PAUD ini mengakibatkan jumlah anak yang memperoleh pendidikan dini rendah.
Demikian dikatakan Direktur Jenderal Pendidikan Luar Sekolah
dan Pemuda Depdiknas PAUD, menurutnya, memiliki peranan yang sangat penting karena pada usia 0-6 tahun merupakan masa yang sangat penting bagi pembentukan kemampuan anak (golden age).
Saat ini, baru sekitar 28 persen anak usia dini yang terlayani pendidikannya. Rasio layanan lembaga pendidikan anak usia dini terhadap anak yang dilayani pun masih memprihatinkan, yaitu 1:86.
Rendahnya perhatian tentang pentingnya PAUD itu, menurut Dirjen Pendidikan Luar Sekolah dan Pemuda Depdiknas disebabkan karena PAUD di Indonesia masih tergolong hal baru, belum banyak dipahami, dan dirasa terlalu mahal bagi sebagian besar orang.Biaya untuk memasukkan anak ke Taman Bermain (play group), misalnya,rata-rata mencapai jutaan rupiah.
Sementara, perhatian pemerintah terhadap PAUD juga masih terbilang rendah, karena pemerintah masih lebih memusatkan perhatian pada program pemerataan pendidikan dasar untuk anak berusia 7 – 15 tahun.Dari sekitar 5.000 lembaga pendidikan PAUD yang ada saat ini,seperti Taman Kanak-Kanak, Kelompok Bermain, Bina Keluarga Balita,atau Taman Penitipan Anak, hampir seluruhnya dikelola dan dibiayai oleh masyarakat sendiri. Pemerintah hanya menyediakan sebagian kecil.
”Dari sekitar 5.000 lembaga PAUD, yang dimiliki oleh pemerintah kurang dari 300 unit. Selebihnya milik masyarakat,”